Wafid menyampaikan, saat ini tingkat aktivitas Gunung Ibu berada pada Level IV (Awas). Sehubungan dengan kondisi terkini, Badan Geologi menyampaikan sejumlah rekomendasi bagi masyarakat dan juga instansi pemerintahan.
Terkait adanya laporan hujan pasir itu, masyarakat diminta untuk tidak panik. Selain itu, jika terjadi hujan pasir ke wilayah pemukiman, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata).
Masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung atau wisatawan diminta agar tidak beraktivitas, mendaki dan mendekati Gunung Ibu di dalam radius 4 kilometer dan sektoral 7 kilometer dari arah bukaan kawah di bagian utara.
Selain itu, masyarakat di sekitar Gunung Ibu diharap mewaspadai potensi lahar di sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung api, terutama bila terjadi hujan lebat di wilayah puncak.
“Masyarakat di sekitar Gunung Ibu diharap tenang tidak terpancing isu-isu tentang erupsi Gunung Ibu, dan agar senantiasa mengikuti arahan dari BPBD Provinsi Maluku Utara dan BPBD Kabupaten Halmahera Barat,” katanya.