Pelatih berusia 53 tahun itu menyatakan bahwa dia telah belajar banyak dari pertandingan ini dan mengerti kecaman dari suporter. “Memiliki pendukung jelas membuat perbedaan besar. Kami harus memberi mereka aksi yang cukup di mulut gawang. Anda harus bermain cukup baik, menekan, dan memenangkan bola dengan intensitas agar mereka tetap bersama tim selama pertandingan. Malam ini kami tidak melakukan itu dan harus menerima reaksi apa adanya,” tutur Southgate.
Inggris akan menghadapi Serbia dalam pertandingan pembuka Grup C Euro 2024 pada 16 Juni. Meski pertandingan melawan Islandia tidak berjalan sesuai harapan, Southgate tetap optimis.
“Kami akan siap,” katanya. “Saya mengatakan kepada para pemain bahwa tidak setiap hari akan berjalan seperti yang Anda inginkan dan malam ini adalah salah satunya. Tetapi tidak semuanya salah, kami memiliki cukup peluang untuk memenangkan pertandingan, namun kami juga terlalu sering membiarkan lawan mengancam,” sambungnya.